Kita semua tahu, ikan itu enak dan sehat, kaya nutrisi
penting, serta baik untuk kecerdasan otak. Namun, rupanya ada ikan-ikan
tertentu yang sebaiknya tidak kamu makan.
Alih-alih
menyehatkan, enam jenis ikan ini justru mengandung zat-zat yang tidak baik
untuk tubuh. Menurut Bright Side, inilah enam ikan yang sebaiknya jarang kamu
makan, atau malah tidak usah sama sekali.
1.
Ikan Lele Impor
Ikan lele impor dapat tumbuh dengan ukuran yang cukup besar.
Untuk mempercepat pertumbuhan, banyak peternak lele yang memberi makanan dengan
hormon tertentu. Rata-rata lele di pasaran tumbuh dengan tidak wajar. Kendati
demikian, lele yang hidup di alam bebas punya kandungan gizi yang baik.
2.
Makerel
Makerel adalah sebutan bagi sekelompok ikan laut yang terdiri
dari beberapa marga anggota famili Scombridae. Namun,
rupanya ikan ini cenderung mengandung zat merkuri. Makerel di Samudra Atlantik
dianggap paling banyak mengandung merkuri. Jadi, ada baiknya kamu tidak makan
ikan jenis ini terlalu banyak.
3. Tuna
Sebagaimana Makerel, ikan yang memiliki gaya hidup
berkelompok ini juga punya kandungan merkuri, khususnya, tuna sirip hitam dan
sirip biru. Ikan ini jenis ini juga tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.
4.
Ikan Nila
Di balik kelezatan ikan Nila, rupanya mengandung konsentrasi
lemak yang berbahaya. Peneliti merinci, kandungan lemak berbahaya yang
dikandung ikan nila setinggi kandungan lemak pada babi. Terlalu banyak
mengonsumsi ikan ini akan menambah kadar kolesterol dan membuat tubuh menjadi
sensitif terhadap alergi.
5.
Ikan Dolar
Ikan Dolar atau oilfish mengandung
zat gempylotoxin, sejenis zat yang terkandung dalam
lilin. Zat ini sangat sulit dimetabolisme oleh tubuh. Meskipun racunnya tak
begitu merugikan tubuh, tetapi mengonsumsi dalam jumlah yang banyak dapat
menyebabkan gangguan pencernaan. Untuk mengurangi kadar gempylotoxin, ikan ini sebaiknya digoreng hingga
kering atau dipanggang dalam waktu lama.
6.
Belut
Belut masuk dalam
kategori jenis ikan yang mengandung banyak lemak. Belut masuk dalam catatan
ikan berbahaya karena kebanyakan belut sekarang hidup dengan menyerap limbah
industri pertanian. Spesies belut di Amerika malah telah dinyatakan punya racun
yang tinggi. Sementara, belut Eropa dianggap berbahaya karena tercemar merkuri
dalam jumlah yang besar.
Itulah enam jenis ikan yang dianggap berbahaya. Umumnya
ikan-ikan itu tidak disarankan untuk dikonsumsi karena rata-rata habitat mereka
telah terkontaminasi limbah manusia.Ikan-ikan di atas khusus ikan yang berasal
dari perairan Eropa dan Amerika.
Sementara untuk
jenis ikan yang sama dan hidup di Indonesia, ikan-ikan tersebut tergolong aman.
Sebab perairan di Indonesia masih tergolong baik untuk habitat ikan. Kementerian
Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia menjamin keamanan mengkonsumsi
ikan-ikan tersebut.
Sumber : http://m.liputan6.com
0 Response to "6 Jenis Ikan yang Sebaiknya Kamu Ketahui Untuk Kesehatan Meski Umum di Pasaran"
Post a Comment